"Bahan partisi terbuat dari plastik daur ulang polypropylene, dan kami treatment antibakteri," ucapnya.
Sementara itu, Djasio Sanropie, pakar sanitasi dan kesehatan masyarakat dari Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) merekomendasikan kepada pengemudi ojol untuk menggunakan partisi.
Baca Juga: Asosiasi Driver Ojol Garda Indonesia Sambut Positif Kebijakan Driver Ojol Wajib Pakai Partisi
"Tujuannya untuk minimalisir adanya percikan air liur (droplet) dari pengemudi kepada penumpang atau sebaliknya," imbuhnya.
Menurut Djasio, Partisi yang digunakan oleh pengemudi ojol tentunya harus melalui beberapa uji coba untuk memenuhi standar kesehatan, keamanan, dan kenyamanan.
Selain itu, ia juga menganjurkan agar Garda Indonesia melakukan pelatihan protokol kesehatan dan basic personal hygiene bagi para pengemudi ojol.
"Kemudian pengemudi ojol yang sudah mengikuti pendidikan dan pelatihan tersebut agar diberikan sertifikat resmi sebagai syarat untuk bisa membawa penumpang," pungkas Djasio.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR