Salah satu momen yang Rins ingat adalah insiden senggolan di MotoGP Ceko tahun lalu.
Usai insiden, Rins menyebut Marquez tak punya rasa hormat pada rider lain.
Namun beberapa hari kemudian keduanya berdamai dan saling meminta maaf.
"Marc sangat baik dalam perang mental, ia bermain-main dengan banyak rider. Contohnya, Brno tahun lalu," sambung Rins.
Baca Juga: Bukan ke Balap Superbike, Danilo Petrucci Lebih Ingin ke Reli Dakar
"Saya menjalani lap yang cepat, dan ia melihat saya. Ia membuka ruang tapi tak terlalu lebar,saya pun berkendara di garis kering dan kami bersenggolan," tuturnya.
"Pada akhirnya, di chicane terakhir di Brno, sebelum berbelok ke kiri, ia menyalip saya dengan begitu dekat dan membuat kami nyaris terjatuh, kemudian ia malah masuk pit," tambah Rins.
"Peristiwa itu selalu ada di kepala saya, dan saya tahu Marc melihat saya sebagai ancaman," pungkasnya.
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | MotoGP.com |
KOMENTAR