“Pertama kacanya akan diperlebar, kemudian tinggi partisinya akan dikurangi agar sesuai dengan postur tubuh rata-rata orang Indonesia,” jelasnya.
Selain itu, akan dipasangkan juga pegangan atau handle agar penumpang dapat berpegangan tanpa harus menyentuh rider secara langsung.
Ia mengatakan, partisi tersebut rencananya akan mulai diperkenalkan dua minggu lagi untuk mengejar momen berakhirnya PSBB yang kabarnya akan berakhir dalam waktu dekat.
Baca Juga: Partisi Buat Ojek Online Dianggap Enggak Safety, Malah Bahayakan Penumpang
View this post on Instagram
“Target kami sih 2 minggu kedepan atau saat berakhirnya PSBB, sehingga saat ojol boleh bawa penumpang lagi, partisi ini sudah bisa kami luncurkan secara resmi,” pungkasnya.
Igun tidak mau bicara banyak mengenai harga, namun ia mengatakan bahwa harganya diusahakan tidak mencapai Rp 100 ribu.
“Kami berharap harga fix-nya nggak nyampe Rp 100 ribu, pokoknya kami berusaha agar harganya terjangkau untuk seluruh ojek online,” pungkasnya.
Editor | : | Dida Argadea |
KOMENTAR