Circuit breaker merupakan pembatasan aktivitas masyarakat di luar rumah yang dimulai sejak 7 April 2020 kemarin.
Kalau di Indonesia lebih dikenal dengan sebutan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Sob.
Ia menyebutkan kini rata-rata hanya ada 80,4 juta perjalanan per bulan di Singapura setelah diberlakukannya circuit breaker, tidak termasuk bus.
Baca Juga: PSBB Surabaya Diperketat di Hari Keempat, Arus Lalu Lintas Turun Hingga 60 Persen, Begini Komentar Dishub Setempat
Padahal sebelum adanya circuit breaker, rata-rata kasus pelanggaran kecepatan per bulan hanya 15 ribu atau 75 kasus per satu juta perjalanan dengan rata-rata 201 juta perjalanan.
Meski begitu, pihak kepolisian menyebutkan ada penurunan jumlah kecelakaan hingga 40 persen selama pandemi.
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Straitimes.com,Torque.com.sg |
KOMENTAR