Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Jumlah Penjualan Daihatsu di Jakarta Turun, Di Sumatera Merangsek Naik, Peringkat Akhir Sama Saja

Muhammad Rizqi Pradana - Jumat, 15 Mei 2020 | 20:15 WIB
Daihatsu Ayla R Deluxe AT 2020
Rianto Prasetyo
Daihatsu Ayla R Deluxe AT 2020

GridOto.com - Sebagai daerah dengan salah satu jumlah penduduk dan buying power tertinggi di Indonesia, tidak heran jika DKI Jakarta menjadi penyumbang penjualan terbanyak bagi kebanyakan pabrikan mobil.

Termasuk untuk PT Astra Daihatsu Motor (ADM), yang nyaris sepertiga penjualannya datang dari wilayah Ibu Kota Negara Indonesia tersebut.

Namun Hendrayadi Lastiyoso, selaku Marketing and CR Division Head PT Astra International-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) mengatakan, torehan tersebut terpantau menurun.

“Penjualan dari Jakarta adalah 30 persen dari total penjualan kami pada kuartal 1 lalu, tapi sekarang hanya 26 persen,” ujarnya pada conference call, pada Kamis (14/05/2020).

Baca Juga: Pandemi Covid-19 Bikin Pola Pembelian Mobil Berubah, Transaksi Tunai Meningkat, Pembeli Pertama Berkurang

Ia mengatakan, pemberlakuan PSBB di DKI Jakarta yang dimulai dua bulan lalu merupakan salah satu alasan terbesar dari penurunan tersebut.

Pasalnya, para tenaga penjual mereka kini tidak bisa melakukan aktivitas jual beli seperti biasa.

“Namun penurunan tadi masih bisa ditekan karena kami juga terbantu oleh pembelian melalui platform digital seperti lewat laman web resmi Daihatsu, atau melalui akun media sosial milik para tenaga penjual kami,” ujar pria yang akrab disapa Hendra itu.

Jika DKI Jakarta mencatatkan penurunan kontribusi penjualan, wilayah Sumatera justru mengalami peningkatan.

Baca Juga: Rapor Penjualan Mobil Daihatsu April 2020, Model Ini Jadi Penyumbang Penjualan Terbesar, Xenia Malah Anjlok!

Alasannya adalah pemberlakuan PSBB yang lebih lambat dibandingkan Jakarta, yang kemudian menjadi penyebab naiknya porsi penjualan mobil Daihatsu di Sumatera.

Hendra merincikan, kontribusi penjualan dari Sumatera kini ada di angka 20 persen, yang tadinya berada di angka 16 persen atau sama seperti Jawa Timur dan Bali.

“Penerapan kebijakan PSBB yang tidak serentak di seluruh Indonesia membuat kami masih bisa mendapatkan banyak kontribusi dari daerah-daerah yang belum menerapkan PSBB,” jelasnya.

Baca Juga: Daihatsu Masih Bersyukur Meskipun Jualan Mobilnya Terjun Bebas April Ini, Kenapa?

Meskipun begitu, ia mengatakan bahwa DKI Jakarta masih bertengger sebagai penyumbang penjualan terbesar untuk Daihatsu di Indonesia.

“Dari pengamatan saya peringkat kontribusinya masih sama, DKI Jakarta masih yang tertinggi lalu diikuti oleh Jawa Timur dan sebagainya,” tukas Hendra.

Lebih rinci lagi, ia mengatakan komposisinya adalah DKI Jakarta di peringkat pertama, kemudian Sumatera, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, lalu Kalimantan dan seterusnya.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa