Jadi bisa dikatakan, seseorang dengan sifat mudah marah dengan kematangan
emosi yang belum matang, sangat berpotensi memacu kencang kendaraannya di jalanan.
"Seseorang dengan kematangan emosi yang baik mampu mengontrol diri dan perilaku mengemudinya. Ia lebih bisa menyesuaikan cara berkendara dengan peraturan lalu lintas yang berlaku, seperti batas kecepatan dan rambu lalu lintas lainnya," sebut Fenny.
Fenny menambahkan, pengendara dengan kematangan emosi yang baik, jika marah belum tentu akan kebut-kebutan di jalan.
"Pengendara dengan kematangan emosi yang baik dapat memberikan reaksi yang lebih tepat atau sesuai dengan keadaan yang dihadapi. Jadi kalau di jalanan walaupun emosinya sedang naik atau marah, belum tentu Ia akan kebut-kebutan," tutup Fenny.
Nah bagi pengendara yang memiliki sifat temperamen maupun yang tidak, sebaiknya mengutamakan keselamatan sesama pengguna jalan ya sob, karena ngebut berarti maut.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
KOMENTAR