Akan tetapi sasis dan perangkat elektronik dikabarkan tak termasuk dalam pembekuan yang akan dilakukan tersebut.
Baca Juga: Ini Kalender MotoGP 2020 yang Baru, Setelah MotoGP Italia dan Catalunya Ditunda
Rivola juga merupakan mantan Sporting Director Scuderia Ferrari di F1, memuji keputusan F1 untuk membekukan pengembangan mobil, dan sepakat bila MotoGP mengikuti langkah ini.
"Salah jika hanya memikirkan performa mesin. Kami juga harus harus memahami situasi dunia saat ini," kata Rivola dilansir Gridoto.com dari Motorsport.com.
"Saya rasa apa yang dilakukan F1 sudah tepat. Kami juga harus mempertimbangkan langkah tersebut," imbuhnya.
"Balapan pada 2021 dengan motor 2020, saya tak melihatnya sebagai 'kegilaan' jika aturan itu bisa membuat kami menekan biaya balap," tegas Rivola.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | Motorsport.com |
KOMENTAR