Hal ini dapat terlihat jelas ketika misalnya ada satu kendaraan bermaksud lurus dan menyalakan lampu hazard, dan dari sisi simpang kiri terdapat kendaraan lain.
(Baca Juga: Street Manners: Lakukan Ini Saat Mengemudi di Belakang Truk Besar)
“Kendaraan dari kiri hanya akan dapat melihat lampu sein kiri dari kendaraan yang akan lurus,” terangnya.
Akibatnya, mobil dari kiri tersebut akan salah menerjemahkan maksud arah dari mobil yang akan lurus.
Bukan tidak mungkin miskomunikasi ini akhirnya dapat berujung pada tabrakan kedua kendaraan tersebut.
Maka dari itu, Adrianto sendiri tidak menyarankan untuk menggunakan lampu hazard saat di persimpangan.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR