"Enggak cuma ke mesin saja. Abu bisa menempel di throttle body hingga kabel gas," jelasnya.
Selain mesin dan komponen pengabutan, ternyata abu vulkanik berpotensi bikin rusak sokbreker.
Terlebih lagi abu vulkanik dari gunung meletus bisa bertahan cukup lama di udara.
Artinya bisa jadi secara tidak sadar abu vulkanik bisa merusak sokbreker motor dalam beberapa hari bahkan beberapa bulan ke depan.
"Untuk sokbreker langsung coba dicek area sil-nya," ungkap Dedy Heryana salah satu mekanik tim Grasstrack di daerah Sumedang, Jawa Barat.
Biasanya debu hinggap di bagian as sok dan sil as.
Hanya dengan debu biasa, sil sok dan as bisa tergerus, apalagi bila dihinggapi abu vulkanik yang mengandung silika dan lebih tajam dari debu biasa.
"Jadi lebih rawan kalau sokbreker terkena abu vulkanik, bisa tiba-tiba bocor kalau tidak diperhatikan," tambahnya.
Baiknya motor yang terkena dampak abu vulkanik langsung perhatikan area sokbrekernya.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
KOMENTAR