Mau Beli SUV atau Pick-up Double Cabin 4x4 Bekas, Begini Cara Ceknya

Gridoto.com - SUV atau pick-up double cabin bekas atau seken berpenggerak empat roda (4x4 atau 4WD) menggoda buat dimiliki.

Baik SUV atau pick-up double cabin 4x4 bekas, sangat asyik dijadikan mobil buat berpetualang atau andalan buat off-road.

Pilihan SUV dan pick-up double cabin 4x4 bekas di Indonesia cukup beragam, contohnya Toyota Fortuner, Mitsubishi Pajero Sport, Ford Ranger, Jeep Wrangler, dan Chevrolet Trailblazer.

Kalau Anda berminat meminang SUV atau pick-up double cabin 4x4, GridOto.com punya sejumlah tipsnya nih.

Michelin

Sesi off-road di Michelin Passion Experience 2019 menggunakan ban BFGoodrich

(Baca Juga: Cara Mengaktifkan Fitur 4x4 Suzuki Jimny, Bisa Sambil Jalan Juga!)

1. Cek Bodi

Bodi mesti diperiksa karena bisa jadi pemilik terdahulunya suka membawa mobil blusukan buat main off-road atau pernah jadi mobil operasional proyek.

Jangan langsung nafsu melihat cat bodi yang mulus, tanyakan dulu ini cat orisinal atau hasil cat ulang.

Sebaiknya periksa bodi dan cat di bawah sinar matahari langsung, jangan di dalam ruangan yang hanya andalkan penerangan lampu ruangan.

Di bawah sinar matahari, cat yang belang dan mulus atau tidaknya bodi bisa dengan mudah terdeteksi.

Radityo Herdianto

Ilustrasi Permukaan Cat Mobil Mulus

(Baca Juga: Fitur Lock Differential di Mobil 4x4, Buat Apa Sih Fungsinya?)

2. Cek Mesin

Kalau Anda kurang paham mesin, sebaiknya bawa mekanik bengkel untuk melakukan pengecekan.

Jangan mudah tertipu mesin yang bersih dan mengilap, bisa saja sang penjual baru membawa ke salon mobil untuk dibersihkan.

Periksa apakah ada kebocoran atau rembesan cairan mesin (oli atau coolant) dan dengarkan apakah ada suara aneh seperti gesekan besi atau getaran berlebih dari mesin.

Ilustrasi cek mesin mobil

(Baca Juga: Cari Aksesori Untuk SUV 4x2 dan 4x4? Siapkan Budget Segini)

3. Cek Transfer Case

Bagian ini wajib diperiksa kalau beli mobil 4x4 ya gaes.

Transfer case ini bentuknya ada yang tuas, kenop, dan tombol dengan tulisan 2H, 4H, dan 4L.

Untuk mengeceknya Anda hanya perlu memastikan transfer case bisa dengan mudah pindah dari dari satu mode ke mode lainnya.

Pastikan ketika Anda berpindah mode, mobil tidak mengeluarkan suara kasar, bergetar, mengentak atau bahkan tidak bisa berpindah sama sekali.

Radityo Herdianto

Tuas Transfer Case Penggerak 4WD Suzuki Jimny

(Baca Juga: Ini 4 Cairan Penting Di Jip dan Mobil 4x4)

4. Cek Differential Lock

Enggak semua mobil 4x4 dibekali differential lock, kalau ada pastikan differential bisa terkunci saat dicoba.

Jika tidak bisa terkunci, kemungkinan komponen yang rusak adalah sistem vakum differential atau solenoid actuator differential.

kaki-kaki

Dok. Otomotif

Kaki-kaki Ford Everest

(Baca Juga: Penggemar mobil 4x4, Wajib Tahu 9 Hal Penting Tentang Transfer Case)

5. Cek Kaki-Kaki

Daya jelajahnya yang luas dan mampu melalui medan berat membuat kaki-kaki SUV atau pick-up double cabin 4x4 bekerja ekstra.

Celakanya, bila terlalu sering, umur pemakaian bisa berkurang dengan cepat.

Sebaiknya Anda pilih jalan yang bergelombang untuk lebih jelas mendengarkan suara-suara abnormal dari area kaki-kaki.

Jika Anda mendengar bunyi gemeretak saat melintasi jalan bergelombang, potensi kerusakan bisa terjadi pada komponen bearing roda, tie rod end atau ball joint.