Kalau sekarang kunci L biasanya untuk membuka baut hex alias baut dengan coakan segienam, dulu ada juga baut yang coakannya segitiga dan segiempat.
Baru pada tahun 1909-1910, William G. Allen, mempatenkan baut dengan coakan segienam (hex) dengan proses pembuatan cold forming.
Kalau sudah punya bautnya, tentu harus punya perkakas untuk membukanya. Nah dari situ muncul Allen key yang kerap disebut kunci L.
Di zaman sekarang sih paling sering ditemui dua jenis kunci L, yaitu kunci L bentuk segienam (hexagonal) dan yang berbentuk bintang (triple-square XZN). Jadi jangan sampai salah beli tuh...
Adapun ukurannya, kunci L ini dibuat dalam satuan metrik, umumnya sih mulai dari ukuran 2 mm hingga 22 mm.
Jadi jangan heran kalau mekanik suka nyebut kunci L1, L4, sampai L sekian, itu memang menentukan ukuran dari kunci L tersebut.
Biasanya kunci L ini untuk membuka footstep motor, cover body, master rem, raiser setang, dan windshield.
Enggak nyangka ya, perkakas sekecil kunci L punya sejarah yang cukup panjang?
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
KOMENTAR