GridOto.com - Insiden Volvo S80 dihatam truk kontainer yang terguling di Rest Area KM 97 Tol Cipularang beberapa waktu lalu, jadi salah satu bukti kuatnya sedan pabrikan asal Swedia tersebut.
Oddo Harryson, selaku Owner Vota Motor yang merupakan bengkel spesialis Volvo mengatakan, konstruksi bodi hingga sasis Volvo S80 memang dirancang dengan material yang kuat.
"Karena mengutamakan safety, sasis S80 dibuat dari beberapa jenis material. Selain itu sasisnya juga berjenis Monokok, yang artinya sasis dan bodi bagian atas itu menyatu," kata Oddo kepada GridOto.com, Kamis (30/1/2020).
(Baca Juga: Seken Keren: Sejarah Volvo S80, Mobil Sedan yang Bodinya Rasa 'Tank')
Tidak hanya itu, Volvo S80 dirangkai dengan menggunakan berbagai jenis baja, mulai dari yang berkekuatan ringan hingga ultra.
"Jadi bagian-bagian S80 itu ada yang terbuat dari mild steel, hi-strenght steel, extra hi-strenght steel dan ultra hi-strenght steel. Nah ultra hi-strenght steel ditempatkan dibagian yang melindungi penumpang seperti di tulang pintu, tulang bagian dashboard dan tulang atas," jelas Oddo lagi.
"Sementara yang hi-strenght steel ditempatkan dibagian Fender kiri dan kanan, sementara mild steel atau besi yang paling lunak ada di bagian bawah atau bagian bodi terluar," sambungnya.
Penggunaan baja lunak atau mild steel untuk bagian terluar Volvo S80, menurut Oddo bukan tanpa alasan.
(Baca Juga: Swedia Punya Gaya, Volvo S80 Garapan Heico Tampil Lebih Elegan)
"Nah, kenapa bagian material yang paling keras bukan ditempatkan di paling depan atau luar, alasannya untuk mereduksi benturan. Kalau ultra hi-strenght steel dipakai di bagian paling luar bisa menyebabkan mobil mental dan membahayakan penumpangnya," jelas Oddo.
"Jadi Volvo itu bodinya sudah dirancang saat tabrakan, karena bahan sasis terluarnya pakai mild steel mobil tidak akan terpental jauh, namun di bagian sasis terdalam yang memakai ultra hi-strenght steel atau bahan material yang paling kuat akan menyelamatkan penumpangnya," tambahnya lagi.
Selain itu Oddo juga menjelaskan, beberapa bagian bodi Volvo terdapat lipatan yang akan mengatur kerusakan bodi saat mobil mengalami tabrakan.
"Kalau dilihat di bagian bodinya terutama di bagian fender itu, seperti ada lipatan-lipatan yang sudah disiapkan untuk mereduksi benturan. Jadi kalau ada tabrakan keras, bodi depan Volvo itu seperti melipat dengan teratur," kata Oddo.
(Baca Juga: Fitur WHIPS, Pelindung Pengemudi Volvo S80 yang Dihantam Kontainer)
"Jika melihat video test crash, S80 memang bagian depan itu pasti hancur, tapi hebatnya kaca depan aja ada yang gak pecah karena ketahan besi yang kuat itu tadi," jelasnya lagi saat ditemui GridOto di bengkelnya di wilayah Antasari, Jakarta Selatan.
Oddo menambahkan, bukan hanya S80 saja, melainkan semua jenis Volvo memang dibuat dengan struktur bodi yang kokoh.
"Semua mobil Volvo memang dari dulu sejak era 60-an, sampai sekarang dirancang kokoh. Tapi untuk Volvo modern, pemakaian material pakai yang lebih enteng tapi tetap kuat, fitur keamanan juga semakin ke sini pastinya semakin berkembang," tutup Oddo.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR