Efek dari pembakaran yang bisa lebih cepat itu, tenaga yang dihasilkan mesin jadi bisa lebih optimal.
"Saya sudah tes di mesin dyno. Hasilnya ada sedikit kenaikan tenaga yang jadi bukti efek positif dari busi kepala 4 ini," tambahnya.
Tes dilakuan diYamaha Aerox 155 yang memiliki power 10,82 hp/7.290 rpm dan torsi 8,35 Nm/6.620 rpm saat gunakan busi biasa berkaki 1.
(Baca Juga: Lakukan Trik Simpel Ini Agar Bearing Gir Belakang Jadi Lebih Awet!)
Saat busi Brisk X-Line Racing Racing dipasangkan, terjadi kenaikan yaitu 10,96 hp/7.210 rpm dan 8,43 Nm/6.580 rpm.
Bila dilihat dari muntahan tenaga yang dihasilkan, terjadi di kitiran atau RPM yang lebih rendah, itu artinya, tenaga motor akan lebih menghentak saat digas.
"Dengan keadaan seperti ini, otomatis konsumsi bahan bakar juga bisa ditekan alias lebih irit," tutup Giman.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR