/photo/gridoto/2018/04/19/3326242864.jpeg)
(Baca Juga: Wuling Motors Apresiasi Dua Kategori Penghargaan Baru di GridOto Award 2019)
Dipilihnya Small MPV dari merek dengan logo 'S' ini bukan tanpa alasan, ada beberapa indikator penilaian dan dihitung menggunakan metode khusus.
Seperti konsumsi bahan bakar selama setahun dengan jarak pemakaian 20.000 km, biaya servis 20.000 km dalam setara satu tahun, dan pajak kendaraan bermotor selama setahun.
Menurut data yang berhasil kami kumpulkan, salah satu alasan Suzuki All New Ertiga jadi yang terbaik di kelasnya karena penilaian konsumsi bahan bakar paling irit.
Item pemakaian bahan bakar ini dalam perhitungan TCO yang GridOto.com lakukan jika dikonversi ke dalam persentase di kelas Small MPV ini sekitar 78 persen.
Artinya, meski kompetitor lain memiliki keunggulan misalnya biaya service rendah atau tidak ada sama sekali, bisa jadi secara total biaya yang dikeluarkan tetap lebih besar karena konsumsi BBMnya tinggi.
Di sisi lain, pajak kendaraan dan biaya perawatan berkala untuk kendaraan yang dikeluarkan selama satu tahun pemakaian, yang kami temukan tidak jauh berbeda di segmen tersebut.
(Baca Juga: Carry dan Ertiga Selamatkan Penjualan Suzuki Selama Oktober 2019)
Yup, dalam satu tahun pemakaian, Suzuki All New Ertiga hanya mengeluarkan biaya kepemilikan kendaraan kurang lebih sebesar Rp 17 jutaan.
Sedangkan jika dihitung per-harinya, Suzuki All New Ertiga rata-rata mengeluarkan biaya kepemilikan sebesar Rp 47 ribu.
Angka tersebut tidak bisa dikejar oleh rival-rival di kelasnya, yang rata-rata mengeluarkan biaya kepemilikan di atas Rp 18 juta selama satu tahun.
| Editor | : | Hendra |
KOMENTAR