Regulasi ini berkaca pada crash Miguel Oliveira di MotoGP Australia beberapa waktu lalu.
Saat itu, Oliveira dihantam angin sangat keras dari samping kanan dan membuatnya crash dalam kecepatan sangat tinggi.
(Baca Juga: Ayah Marco Simoncelli Komentari Meninggalnya Afridza Munandar, Karena Sepang Angker?)
Part aerodinamika memang sangat bermanfaat, tapi juga dianggap bisa jadi bumerang dalam kondisi tertentu seperti kasus Oliveira tadi.
Untuk urusan teknis pelepasan part aerodinamika tersebut akan jadi tanggung jawab race direction.
Ketiga, yakni soal regulasi wild card kelas Moto2.
Musim 2019 ini tidak ada jatah wild card untuk kelas Moto2, karena terbatasnya motor yang tersedia yang disebabkan masa peralihan dari Honda ke Triumph.
Musim depan wild card akan kembali diadakan tapi hanya untuk tim pabrikan.
KOMENTAR