Balapan pun dihentikan sekitar 1 jam, penonton yang merasa tidak puas karena tidak ada kepastian, melontarkan kekecewaannya dengan membuang sampah berupa ke dalam lintasan.
Setelah menunggu lama, muncul pengumuman Marco Simoncelli meninggal dunia dan balapan MotoGP Malaysia dibatalkan.
GridOto.com/Fendi
GridOto.com/Fendi
Marco Simoncelli berdampingan dengan pembalap tim Suzuki di tikungan pertama sirkuit Sepang pada MotoGP Malaysia 2011
GridOto.com/Fendi
Marco Simoncelli (kanan depan) berebut posisi di tikungan kedua sirkuit Sepang dengan pembalap Suzuki di MotoGP Malaysia 2011
Sebelumnya, GridOto.com sempat merekam suasana paddock tim San Carlo Honda Gresini, tim tempat Marco Simoncelli balapan, sejak sesi kualifikasi hingga balapan saat Pit Walkabout.
Berikut foto-foto yang berhasil GridOto.com rekam pada tanggal 22-23 Oktober 2011, juga sehari setelah tragedi kelam itu ketika diajak melintas ke dalam sirkuit.
GridOto.com/Fendi
Setelah start MotoGP Malaysia 2011, penonton menikmati foto-foto bersama
GridOto.com/Fendi
GridOto.com dan media asing melihat monitor apa yang terjadi pada lap kedua MotoGP Malaysia 2011 setelah Marco Simoncelli
kecelakaan
GridOto.com/Fendi
Penonton MotoGP Malaysia 2011 melempar sampah ke dalam lintasan, karena kecewa menunggu lama balapan dihentikan tanpa ada kejelasan
GridOto.com/Fendi
GridOto.com bersama jurnalis dari berbagai negara, mendapat kabar dari pihak sirkuit,
Marco Simoncelli meninggal dunia dan MotoGP Malaysia 2011 dibatalkan
GridOto.com/Fendi
Setelah ada pemberitahuan balapan MotoGP Malaysia 2011 dibatalkan karena Marco Simoncelli meninggal dunia, penonton meninggalkan tribun
GridOto.com/Fendi
Media Malaysia yang terbit hari Senin (24/10/2011) memuat berita tewasnya Marco Simoncelli di halaman depan
Esok harinya, GridOto.com diajak berkeliling masuk ke lintasan. Sekaligus melihat lokasi tempat kecelakaannya Marco Simoncelli.
Seperti pada video di bawah ini, tampak ada bekas gesekan motor dan ban, dan tepat di lokasi kejadian itu ada karangan bunga di letakkan di atas aspal sirkuit Sepang.
KOMENTAR