Kandungan sulfur yang sangat tinggi akan membuat kandungan asam berlebih yang efeknya tidak baik pada saluran bahan bakar terutama injektor.
Residu sulfur dari bahan bakar dengan kualitas buruk akan menyumbat saluran injektor.
"Komponen injektor diesel itu sangat kecil dan enggak boleh ada residu atau kotoran yang menempel seperti pada bagian valve dan plunger," bebernya.
(Baca Juga: Tenaga Mesin Diesel Kalau Di-remap ECU-nya Lebih Besar dari Bensin?)
"Bila residu dari bahan bakar diesel yang jelek maka injektor enggan untuk menyemprotkan ke ruang bakar," wanti Loviess.
Bila terus di diamkan maka injektor bisa saja langsung pensiun dan harus diperbaiki bahkan diganti dengan yang baru.
Jangan sepelekan kadar sulfur di bahan bakar diesel, sob.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR