Nah, pasti ada yang tanya, "Apa bedanya dengan helm supermoto, kan bentuknya juga mirip?"
Fungsinya sama-sama untuk berkendara di medan yang sulit, tapi helm trail memiliki goggle sedangkan helm supermoto masih menggunakan visor sebagai pelindung mata.
Goggle sendiri lebih mudah dalam penggunaannya karena pemasangan dan pelepasannya tidak menggunakan baut atau pengait seperti visor, melainkan menggunakan tali.
Kebayang kan kalau di medan berlumpur kamu pakai helm biasa yang bervisor, pasti bakal repot banget bersihinnya harus buka helm dulu, lalu lepas visor, bersihkan, pasang visor lagi, baru jalan lagi.
Gak cuma 'paruh' helm, perbedaan antara helm trail dengan helm biasa terdapat pada pet helm (ini bukan 'pet' yang artinya 'hewan peliharaan' dalam bahasa inggris ya).
Pet helm adalah bagian panjang yang seperti topi di bagian atas helm.
Banyak anggapan pet atau peak helm motocross fungsinya melindungi kepala dari terpaan sinar matahari.
(Baca Juga: Biar Aman dan Nyaman, Begini Cara Mudah Memilih Helm Motor yang Tepat)
"Ya salah satunya itu, namun yang paling utama untuk melindungi goggle dari cipratan tanah dan kotoran saat riding," jelas Ario Sadewo dari X-Club Jakarta, spesialis riding gear motocross yang ditemui GridOto.com.
"Terutama saat mengendarai motor dengan ban tanah atau pacul, sekalipun sepatbornya besar namun cipratan tanah akan sering tersembur ke arah pengendara," tambah Ario.
Makanya, saat pembalap motocross berada di belakang pembalap lain, biasanya posisi kepalanya agak menunduk.
"Ya, dengan kepala agak menunduk otomatis pet helm akan menahan gempuran tanah dari ban belakang motor di depannya," tukas Ario.
"Tentunya untuk lebih aman, diutamakan menggunakan goggle yang berkualitas serta dilengkapi tear-off atau roll-off," tambah Ario.
Bagaimana sob, udah tau kan sekarang perbedaan helm motorcross dengan tipe helm lainnya.
Baca artikel serupa di (Motorplus-online.com)
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Motorplus-online.com |
KOMENTAR