Kemudian soal performa, Nissan Serena pakai mesin berkode MR20DD kapasitas 2.000 cc yang mampu hasilkan tenaga 150 dk dan torsi 200 Nm.
Sebetulnya tidak terlalu berbeda dengan generasi sebelumnya, tapi tahukah Anda kalau sebenarnya ada improvement di mesin serta transmisinya?
Yup, Jauhari Adzannis Senior Manager R&D PT Nissan Mobil Indonesia mengatakan banyak ubahan di internal mesin.
"Di bagian internal, piston lalu ring piston sudah diberi coating agar gaya gesek lebih minim," ujarnya.
Lebih lanjut, Jauhari juga menyebut mesin berstandar Euro4 ini kini punya kompresi yang lebih tinggi di angka 1:12,5.
Ubahan tersebut diklaim oleh Nissan bikin efisiensi bahan bakarnya lebih baik 7 persen atau 1 km/l.
Lalu soal transmisi, kini Continously Variable Transmission (CVT) punya fitur terbaru yakni Adaptive Shift Control (ASC).
Fungsinya, melalui Transmission Control Unit (TCU) akan membaca gaya pengemudi.
Saat pengemudi menyetir agresif, maka TCU akan membaca gaya tersebut, dan akhirnya memberi input ke mesin agar lebih responsif.
Hasil pengetesan kami, untuk akselerasi dari 0-100 km/jam tuntas dalam tempo 11,7 detik.
Sementara hasil pengujian BBM, Serena terbaru mencatatkan angka 11,3 km/l di rute dalam kota.
Sedangkan di rute tol dengan kecepatan rata-rata 90 km/jam, hasilnya 16,4 km/l.
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR