Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Pakai Cairan Gurah Mesin Water Based Bisa Sebabkan Water Hammer?

Isal - Senin, 26 Agustus 2019 | 10:15 WIB
Piston rusak akibat water hammer
gridoto
Piston rusak akibat water hammer

GridOto.com - Ada pertanyaan, apakah menggunakan cairan mesin water based bisa bikin efek water hammer di mesin?

Seperti kita tahu, ada berbagai bahan dasar (based) cairan gurah mesin atau chamber carbon cleaner.

Yang tersedia pasaran ada yang berbahan dasar air (water based) hingga gas.

Ketika gurah mesin, cairan gurah mesin itu dimasukan ke dalam ruang bakar melalui lubang busi.

Tapi bukannya dengan memasukan cairan ke ruang bakar berpotensi bikin water hammer ?

(Baca Juga: Motor Matic Ngorok Saat Akselerasi? Cuma Ganti Ini Bisa Sembuh!)

Oya, yang belum tahu water hammer disebabkan masuknya air ke ruang bakar.

Air yang berada di ruang bakar ikut terkompresi oleh piston.

Cairan yang digunakan untuk gurah mesin motor di JDM Projects
Isal/GridOto.com
Cairan yang digunakan untuk gurah mesin motor di JDM Projects

Karena tekanan yang tinggi, air bisa merusak piston dan bahkan membengkokan setang piston (connecting rod).

"Water hammer enggak akan terjadi dalam proses gurah mesin asalkan pengerjaannya benar," buka Yogi Indradi, sales marketing Solution 69, distributor cairan gurah dan perawatan mesin kepada GridOto.com.

(Baca Juga: Substitusi Kipas Radiator Matic Honda, Bikin Mesin Lebih Adem)

Gurah mesin adalah metode pembersihan kerak yang ada di ruang bakar dengan cara memasukan cairan chamber carbon cleaner.

Setelah diisi dengan cairan gurah mesin, ditunggu selama 10 sampai 15 menit.

Kemudian cairan di dalam mesin diisap menggunakan alat vakum khusus.

Ajaibnya, setelah didiamkan, cairan yang sebelumnya bening berubah menjadi hitam pekat.

Ini sisa dari cairan gurah mesin motor
Isal/GridOto.com
Ini sisa dari cairan gurah mesin motor

(Baca Juga: Selain Dongkrak Tampilan, Ini Kelebihan Pakai Cover Body Carbon Kevlar)

Tapi bukan jelaga yang membuat piston terkena water hammer, tapi sisa cairan gurah mesin.

"Makanya saat diisap melalui mesin vakum, pastikan seluruh ruang bakar sudah kering," ujar pria yang akrab disapa Yogi ini.

"Air yang tersisa di ruang bakar bisa menyebabkan water hammer," ujar pria yang berkantor di Bekasi, Jawa Barat ini.

Setiap gurah mesin motor, pastikan cairan chamber carbon cleanernya sudah habis.

(Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Ban Motor MotoGP Ditutupi Dulu Sebelum Digunakan Balapan)

"Pastikan cairan gurahnya sampai enggak ada sisa di permukaan piston," jelas pria yang enak diajak ngobrol di 0811-857-969.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Musim Hujan, Ini Cara Yang Benar Pakai Rem Motor Saat Jalan Basah dan Licin

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa