Senada dengan Argo, Ketua Dewan Pakar Partai Golkar, Agung Laksono menyebut, rekaman CCTV yang diserahkan ke pihak kepolisian adalah CCTV pada pintu gerbang yang menjadi akses masuk dan keluar kantor.
"Rekaman CCTV sudah diserahkan ke kepolisian. Saya tidak tahu jumlah persisnya, tapi ada rekaman yang menyorot ke pintu gerbang kantor," ujar Agung.
Golkar pun menyerahkan kasus penyelidikan kepada pihak kepolisian.
Agung berharap, dengan diserahkannya rekaman CCTV tersebut pelaku dapat segera ditangkap.
"Mudah-mudahan jelas wajahnya (pelaku pelemparan bom molotov)," ungkap Agung.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "4 Fakta Pelemparan Bom Molotov di Kantor DPP Partai Golkar"
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR