Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Formula 1

Walah! Red Bull Bilang Mercedes dan Ferrari Meniru Mereka Dalam Hal Ini

Fendi - Selasa, 20 Agustus 2019 | 09:32 WIB
Pembalap didikan Red Bull, dari kiri ke kanan: Daniil Kvyat, Pierre Gasly, Max Verstappen dan Alexander Albon
Twitter/ToroRosso
Pembalap didikan Red Bull, dari kiri ke kanan: Daniil Kvyat, Pierre Gasly, Max Verstappen dan Alexander Albon


GridOto.com – Libur musim panas bukan berarti dunia Formula 1 sepi dari pemberitaan. Kabar terbaru yang bikin panas, Red Bull bilang Mercedes dan Ferrari meniru mereka.

Libur musim panas dihebohkan kabar diangkatnya Alexander Albon dari tim Toro Rosso ke tim Red Bull menggantikan Pierre Gasly.

Meskipun hal ini wajar karena kedua tim masih saudara kandung, tetapi banyak tanggapan beragam.

Red Bull pun buka suara mengenai apa yang mereka lakukan selama ini, bahkan Mercedes dan Ferrari ikutan meniru.

(Baca Juga: Wah, Ternyata Tim Red Bull Tidak Ingin Alexander Albon Jadi Pembalapnya)

Dr Helmut Marko selaku penasihat Red Bull menepis kritik baru-baru ini terhadap akademi pembalap Red Bull.

Ia mengatakan keberhasilan Ferrari dan Mercedes baru-baru ini hanya karena meniru inovasinya.

Alexander Albon (tengah) sudah didukung Red Bull sejak berkompetisi di gokart, sebelah kanannya (baju hitam) itu Max Verstappen
Twitter/redbullracing
Alexander Albon (tengah) sudah didukung Red Bull sejak berkompetisi di gokart, sebelah kanannya (baju hitam) itu Max Verstappen

Pembalap seperti Sebastian Vettel, Daniel Ricciardo dan Max Verstappen telah menemukan ketenaran dan kejayaannya setelah lulus ke F1 melalui sistem Red Bull.

Sementara Pierre Gasly, Daniil Kvyat, Carlos Sainz dan Alexander Albon semua berada di grid saat ini, juga telah bersama Red Bull.

Tim Ferrari telah menikmati kesuksesan tahun ini dengan Charles Leclerc.

Sementara tim Mercedes memiliki Esteban Ocon dan George Russell, tetapi Marko mengatakan sistem Red Bull tetap menjadi yang terbaik.

"Saya adalah orang pertama yang membuat sistem pelatihan pembalap seperti ini," kata Dr Hemlut Marko kepada AutoSportWeb, dikuitp GridOto.com dari gpfans.com.

(Baca Juga: Red Bull Ungkap Alasan Tukar Pierre Gasly dan Alex Albon di Sisa Balapan F1 2019)

"Ferrari dan Mercedes baru saja menirunya,” sambungnya.

Charles Leclerc membawa angin segar di tim Ferrari pada musim balap F1 2019
Ferrari
Charles Leclerc membawa angin segar di tim Ferrari pada musim balap F1 2019

"Saya bangga bahwa sistem Red Bull bekerja dengan sangat baik. Jelas jika Anda melihat pembalap Red Bull ada terus," ujarnya.

Ia sempat menyinggung mengapa menggantikan Pierre Gasly dengan Alexander Albon.

Menurutnya, "Saya pikir dia pembalap yang sangat baik. Tetapi dia kurang kecepatan di satu putaran. Jadi saya memutuskan untuk tidak mempekerjakannya, tetapi hasil pandangan saya benar.”

"Dia masih tampil bagus di balapan, tetapi lebih rendah dari rekan setimnya di kualifikasi. Saya pikir ada masalah di sana yang tidak bisa membuatnya maju," pungkas Helmut Marko.

Editor : Fendi
Sumber : gpfans.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa