"Kami menerapkan itu karena ingin mengurangi 'wheelspin' tetapi itu tidak bekerja dengan maksimal karena kondisi lintasan yang jauh berbeda," sambung Vinales.
(Baca Juga: KTM Resmi Umumkan Johann Zarco Pergi, Bagaimana Kelanjutan Nasibnya?)
Meski demikian, Vinales menilai jika setelan motor yang dipakai saat mengaspal di Red Bull Ring merupakan yang terbaik.
"Saya pikir setelan motor itu bukanlah yang terbaik. Namun setingan itu yang paling memungkinkan untuk mengatasi masalah kami," ujar Vinales menambahkan.
"Itulah yang membuat saya tak mampu mengatur ban dan ban saya cepat habis," pungkas Vinales .
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Yamahamotogp.com |
KOMENTAR