Tak ada petugas dari kepolisian ataupun Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta yang mengatur arus lalu lintas yang semrawut karena lampu merah yang mati.
"Dari pukul 12.00 lampu merahnya mati, jadi tidak teratur ini jalannya. Saya takut ada kecelakaan saja, bahaya ini," kata Udin, salah seorang warga sekitar di lokasi.
Diketahui, PLN menyatakan padaman yang yang terjadi di wilayah Jabodetabek dan sejumlah wilayah lain di Jawa Barat disebabkan oleh gangguan transmisi Ungaran-Pemalang 500 kV.
(Baca Juga: Polisi Ringkus Kawanan 'Becak Hantu' di Medan, Ternyata Pelakunya Anak di Bawah Umur)
“Kami mohon maaf sebesar-besarnya untuk pemadaman yang terjadi, saat ini upaya penormalan terus kami lakukan, bahkan beberapa Gardu Induk sudah mulai berhasil dilakukan penyalaan," kata Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN I Made Suprateka dalam keterangan resmi, Minggu (04/08/2019).
Akibat pemadaman listrik itu, perjalanan kereta listrik (KRL) dan moda raya terpadu (MRT) saat ini juga terganggu.
Selain itu para driver online juga mengeluh, pasalnya sinyal handphone dan aplikasi Go-Jek mereka menjadi semrawut karena banyaknya penumpang yang hendak menggunakan jasa ojek online.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "[VIDEO] "Traffic Light" Mati akibat Listrik Padam, Lalu Lintas Tak Teratur"
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR