"Tapi ya sebaiknya kalau sudah kurang itu ya dikuras total dan diganti dengan yang baru, biar aman," pungkas Adit.
Tapi ada radiator coolant yang berbeda warna, misalnya merah dengan hijau. Apa efeknya?
Sebenarnya tak masalah, karena selama sama-sama berfungsi sebagai radiator coolant, kandungan chemical-nya sama saja.
Hanya saja memang kalau dicampur, hasil warna akhirnya jadi jelek alias jadi butek.
Lalu bagaimana jika dicampur dengan air biasa?
(Baca Juga: Agar Mesin Dingin, Inilah Pilihan dan Harga Radiator Coolant)
Nah kalau darurat sebetulnya tidak ada masalah mencampur coolant dengan air biasa. Eh ada tapinya nih...
Pastikan tingkat kebersihan air yang dicampur terjamin, sebab kalau pakai air sembarangan yang mengandung kotoran malah bisa merusak radiator dan berakibat pendinginan mesin enggak maksimal.
Lalu kalau sudah dicampur air biasa, ada baiknya saat sudah sampai di rumah atau bengkel terdekat, lebih baik dikuras dan ganti saja dengan coolant yang baru.
Jangan sampai deh niat ngirit enggak mau beli coolant, tapi malah bikin mesin overheat dan jebol sampai keluar dana lebih besar buat ngebengkel, Sob!
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
KOMENTAR