GridOto.com - Bukan di Indonesia namanya kalau tidak banyak pengendara motor atau mobil yang nekat menerobos perlintasan kereta api saat kereta hendak melintas.
Padahal hal ini sangat berbahaya lo sob, terbukti dengan semakin maraknya kecelakaan akibat nekat menerobos pintu perlintasan kereta yang terjadi di Indonesia.
Tidak jarang, korban biasanya sampai meninggal dunia karena tersambar kereta api.
Umumnya hal ini terjadi pada pengendara motor yang terburu-buru dan tidak mau menunggu sampai kereta selesai melintas.
Selain berbahaya, ternyata larangan untuk menerobos pintu perlintasan kereta juga sudah diatur secara resmi oleh negara lo.
(Baca Juga: Terekam Drone, Pemotor Cuek Terabas Perlintasan Kereta Api, Saksi: Mak Tratap Lihatnya)
Berdasarkan Undang-Undang No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) pada Pasal 114 menjelaskan bahwa pengemudi kendaraan wajib:
a. Berhenti ketika sinyal sudah berbunyi, palang pintu kereta api sudah mulai ditutup, dan/atau ada isyarat lain
b. Mendahulukan kereta api
c. Memberikan hak utama kepada kendaraan yang lebih dahulu melintasi rel
Terkait sanksi bagi para pelanggarnya juga sudah tercantum pada Pasal 296 dimana akan dikenakan pidana kurungan penjara paling lama tiga bulan atau denda paling banyak Rp 750.000.
Nah, daripada celaka atau kena denda dan dipenjara, mulai sekarang jangan nerobos pintu perlintasa kereta ya sob!
(Baca Juga: Viral Penumpang Motor Cium Palang Perlintasan Kereta Api Sampai Terjengkang, Helmnya Juga Terbang)
Selain itu, meskipun tidak ada kereta api yang sedang melintas, menyeberang di perlintasan kereta api juga jangan asal dan harus selalu waspada agar tetap aman.
Kurangi kecepatan dan bersiap-siap untuk berhenti serta perhatikan rambu-rambu palang pintu.
Meskipun tidak terlihat ada kereta melintas, kamu tetap harus melambat untuk memastikan bahwa memang tidak ada kereta yang akan lewat saat kamu mulai menyeberang.
Ketika mengemudi mobil dan sedang memutar audio, pelankan dahulu suara audio di dalam mobil dan buka jendela agar dapat mengonfirmasi secara suara apakah aman atau tidak jika melintas.
Terlebih jika melewati perlintasan tanpa rambu dan palang pintu, kamu harus lebih waspada sob.
Kamu harus benar-benar memastikan dengan menoleh ke kanan dan ke kiri apakah ada kereta yang akan melintas atau tidak.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR