2. Mesin menjadi kasar
Selain sebagai pendingin, oli juga bertugas untuk melancarkan kerja komponen pada mesin.
Jika telat ganti oli, mesin tentunya akan terasa kasar sehingga motor tidak nyaman saat digunakan.
3. Boros BBM
Oli yang sudah jelek membuat kinerja mesin menjadi tidak maksimal, sehingga komponen pada mesin harus bekerja lebih keras.
Tarikan mesin yang berat akan menyebabkan konsumsi BBM juga lebih banyak lo.
4. Komponen mesin rusak
Jika terbiasa tidak mengganti oli motor secara berkala, tentunya akan menyebabkan komponen mesin mudah rusak, seperti piston, dinding silinder dan lain-lain.
(Baca Juga: Sering Terlewat, Kapan Waktu Tepat Mengganti Filter Oli Motor?)
5. Piston tersangkut di blok silinder
Wah, ini adalah hal yang paling berbahaya.
Piston yang tidak dilapisi oli akan terus bergesekan dengan komponen lainnya, salah satunya tersangkut di blok silinder.
Hal itu akan menyebabkan motor berhenti secara mendadak, sehingga dapat membahayakan pengendara itu sendiri maupun pengendara lain yang ada di sekitarnya.
6. Turun mesin
Jika kerusakan komponen mesin sudah terlalu parah maka harus mengganti keseluruhan komponen tersebut.
Hal ini dapat dilakukan dengan turun mesin.
Selain memerlukan biaya yang besar, pengerjaannya juga butuh waktu lama lo.
Nah, ladies.. makanya jangan cuek-cuek banget sama motor kamu ya.
Mulai sekarang harus terbiasa mengganti oli motor secara berkala kalau tidak mau kena risikonya.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Motorplus-online.com |
KOMENTAR