Kondisi ini juga berkat penataan atau pemindahan titik pos pengamanan serta penempatan-penempatan anggota di lapangan.
"Pos-pos itu tidak hanya mengatasi kemacetan tetapi menurunkan angka kecelakaan," jelasnya.
Selain itu sambung Fahrian, yang lebih penting dalam penyumbang penurunan angka kecelakaan adalah kesadaran masyarakat pengguna jalan itu sendiri.
(Baca Juga: Arus Balik Lebaran 2019 ke Pekanbaru dari Bangkinang Masih Mendominasi)
Puncak arus mudik di Sidoarjo diketahui terjadi pada H-4 lebaran yang terlihat dari data di Terminal Purabaya, Bandara Juanda, dan sejumlah lokasi lain.
Untuk puncak arus balik terjadi pada hari Minggu (9/6/3019) kemarin.
"Arus mudik di Juanda mengalami penurunan sekitar 22 persen sedangkan di Purabaya sekitar 30 persen namun saat puncak arus balik volumenya sama dengan hari yang sama tahun lalu," urai Kapolres Zain.
Artikel ini dikutip dari Tribunjatim.com dengan judul Angka Kecelakaan di Wilayah Sidoarjo Turun Drastis Sepanjang Lebaran
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | tribunjati.com |
KOMENTAR