MESIN DUA SILINDER SUARA EMPAT SILINDER
Untuk mesin yang digunakan baik dari segi konstruksi maupun internal tak ada beda dengan TnT 250.
“Bedanya di mapping ECU biar lebih bertenaga,” terang Steven.
Speknya dua silider segaris DOHC 8 katup berpendingin cairan. Dengan kapasitas murni 249 cc dan bore & stroke 61,0 mm x 42,7 mm.
Menghasilkan tenaga maksimum 31,5 dk/10.000 rpm dengan torsi 20 Nm/9.000 rpm.
Mesin ini mengusung firing order 360 derajat, sehingga suara padat khas 4 silinder yang menjadi gimmick Benelli tetap ada.
TnT 249S ini diproduksi secara CKD (Completely Knock Down) di pabrik Benelli yang terletak di Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat. Terdapat tiga varian warna Black, White, dan Lime Green.
Dibanderol Rp 57 juta OTR Jakarta untuk dua warna pertama, sedangkan yang terakhir lebih mahal Rp 1 juta. Sudah dapat dipesan sejak peluncuran kemarin.
Baca Juga: Benelli TNT 249S, Hasil Kawin Silang Antara TNT 302S dengan TNT 250
Data Spesifikasi:
P x L x T : 2.125 x 800 x 1.130 mm
Wheelbase : 1.405 mm
Tipe Mesin : 2 silinder segaris DOHC 8 Katup
Pendinging : Liquid Cooled
Bore x Stroke : 61,0 x 42,7 mm
Kapasitas : 249 cc
Rasio Kompresi : 12:1
Tenaga : 31,5 dk/10.000 rpm
Torsi : 20 Nm/9.000 rpm
Starter : Electric Starter
Girboks : Manual 6 Speed
Kopling : Wet Multi Plate
Rem Depan : Dual Disc 260 mm
Rem Belakang : Single Disc 240 mm
Suspensi Depan : Upside Down
Suspensi Belakang: Single Shock Adjustable
Ban Depan : 120/70-17
Ban Belakang : 160/60-17
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR