Teknik ini benar-benar teknik yang dikuasai pembalap.
Berhasil tidaknya teknik ini ya dari skill sang pembalap, lebih bersifat manual alias bukan faktor elektronik.
Teknik ini memang berbahaya karena bisa bikin pembalap mengalami high side crash saat mencoba berakselerasi lagi.
Bayangkan, ban belakang lagi sliding, tiba-tiba betot gas, kalau tekniknya tidak benar ya crash dong.
Sementara di zaman sekarang, perangkat pengereman motor dengan perangkat elektronik sudah sangat canggih.
(Baca Juga : Jelang GP Prancis, Dovizioso Ingin Bayar Hutang Menang Tahun Lalu)
Engine brake-nya lebih canggih, ada juga kontrol traksi (traction control), dan banyak fitur lainnya yang membuat teknik power slide tidak bisa dipakai lagi sekarang.
Yang pasti elektronik ini membuat peluang high side crash menjadi tipis karena pembalap akan jarang melakukan power slide secara sengaja atau tidak sengaja.
Sekarang rem depan lebih banyak digunakan.
Ketika hard braking, ban belakang motor MotoGP zaman sekarang jarang mengalami sliding, tapi ban belakang akan terangkat sebelum masuk tikungan.
Sudah jelas belum?
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Motorsportmagazine.com,MotoGP |
KOMENTAR