"Jika posisi ON, maka ibaratnya kita melepas kopling dengan lebih cepat. Efeknya memberi sensasi ban belakang spin," sambungnya.
Baik posisi fitur ini mati atau hidup, torsi dan tenaga yang disalurkan enggak berubah, hanya dibuat lebih spontan tersalur menuju roda belakang.
(Baca Juga : Bukannya Dirombak Jadi Sangar, Honda X-ADV Malah Dijadiin Culun Begini)
Pria ramah ini menambahkan, jika fitur G-Switch ini biasanya dipakai pada motor Honda yang menggunakan transmisi DCT (Dual Cluth Transmission) sepeti Honda Africa Twin.
Tapi jika mengaktifkan fitur ini, Endro menyarakan untuk mematikan dulu HSTC (Honda Selectable Torque Control) soalnya prinsip kerja kedua fitur ini berlawanan.
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR