Motor listrik tersebut juga digunakan sebagai Unit Layanan Cepat (ULC) oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN).
"Sekitar 1.000 sepeda motor listrik karya canggih anak bangsa akan dihibahkan oleh PT Arindo Pratama ke pesantren-pesantren se-Jawa Barat," tulis Ridwan Kamil.
"Motor listrik ini akan dijadikan alat ekonomi mencari nafkah untuk pesantren ala OJOL dengan prinsip bagi hasil dengan pemberi hibah," tambahnya.
"Semoga Jabar (Jawa Barat) makin sustainable dan ekonomi umat makin maju melompat," lanjutnya.
(Baca Juga : Gak Ngeblar, Akankah Motor Listrik Harley-Davidson Laku di Indonesia?)
SDR sendiri diklaim memiliki daya maksimal 2.500 watt, dengan kemampuan menjelajah dengan jarak tempuh sejauh 70 km.
Dibekali juga dengan input charger 220V/50Hz output charger 72V/3A, yang membutuhkan waktu pengisian sekitar 5-7 jam, dari kondisi baterai kosong hingga penuh.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Instagram/ridwankamil |
KOMENTAR