Di 2008, sebenarnya Rossi juga tidak bisa mengejar Stoner.
Beruntung buat Rossi, Stoner kena penyakit dan harus absen 2 balapan.
Rossi unggul tipis 6 poin dari Casey Stoner.
Kebayang dong kalau Stoner tidak absen di 2 balapan itu, Rossi mungkin hanya mengoleksi 8 gelar saja.
Bahkan saat Stoner pindah ke Repsol Honda dan Rossi ke Ducati, Stoner masih terlalu kuat buat Rossi, sebelum akhirnya memilih pensiun.
Jorge Lorenzo datang ke Yamaha jadi rekan Rossi pada 2008, dan langsung cukup kompetitif saat itu.
(Baca Juga : Video Perbandingan Suara Mobil F1 Ferrari dari Mesin V6, V8, V10, sampai Ngerinya Jeritan V12)
Perlahan, Lorenzo bisa menggeser tempat utama Rossi di Yamaha dan jadi juara di 2010.
Rossi memutuskan pindah ke Ducati gara-gara Lorenzo, dan kembali ke Yamaha lagi 2 tahun setelahnya, tapi masih belum bisa merebut gelar juara dari Lorenzo.
Ditambah lagi, Marc Marquez, bocah ajaib yang membinasakan dominasi pembalap lain saat itu.
Marc Marquez terus jadi favorit juara dan mempersulit langkah Rossi meraih gelar ke-10.
Bahkan, Marquez berpeluang segera mengejar rekor dan prestasi Rossi.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | sport.sky.it |
KOMENTAR