Dari yang seharusnya memunculkan area yang menjadi patokan, malah jadi tidak terpantau.
"Nah, orang berpikir kaca spion itu fungsinya untuk melihat kebelakang, padahal fungsi utamanya adalah untuk melihat sekeliling kendaraan," jelas Sony.
(Baca Juga : Street Manners: Jangan Seenaknya, Pakai GPS Saat Berkendara Motor Bisa Dipenjara)
Lantas, seperti apa pengaturan posisi kaca spion yang benar?
"Jadi harus disetel semaksimal mungkin ke arah luar, tapi tidak menutup sudut-sudut yang menjadi titik patokan," terang Sony.
"Misalnya di sebelah dalamnya kaca spion yang kiri dan kanannya itu ya harus terlihat pilar B atau bodi samping, untuk menjadi patokan ketika bermanuver," tutupnya.
(Baca Juga : Street Manners: Gunakanlah Helm Full-face Saat Berkendara Sepeda Motor)
Selain itu, bisa juga mengakalinya dengan menambahkan cermin kecil cembung di spion atau menggunakan cara kekinian seperti memakai kamera 360.
Sehingga titik buta di sekitarnya bisa berkurang, dan pengemudi bisa melihat kondisi dengan normal.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR