“Saya akan mengajak untuk pelan-pelan, step by step, mengganti budaya kita,” ujarnya kepada awak media.
“Untuk coba menolak enggak mau pakai sedotan, seminggu, sebulan terus setahun,” lanjutnya.
(Baca Juga : Gara-gara Sean Gelael, Mobil Tim Toro Rosso F1 Ditempeli Sponsor Baru di F1 Amerika)
“Sehingga bisa berganti budaya dan juga beberes,” pungkas pembalap F2 tim Prema Racing yang disponsori KC Indonesia Jagonya Ayam.
Sean yang juga peduli lingkungan, mengaku sering menjumpai kondisi laut di Indonesia yang dipenuhi sampah plastik.
Nah, untuk itulah KFC Indonesia memulainya dengan mengurangi dan melarang penggunaan sedotan sekali pakai.
Kenapa sedotan, karena, "Ada 93 juta batang sampah sedotan setiap hari," jelas Swietenia Puspa, Inisiator Divers Clean Action yang sudah menyelam dan mengamati laut di berbagai tempat di Indonesia.
KFC Indonesia menginformasikan, sejak No Straw Movement dimulai Mei 2017, penurunan pengunaan sedotan plastik mencapai 7,2 juta batang atau setara dengan dua kali jarak Jakarta dan Surabaya, 1.440 km.
Mari sob, mulai dibiasakan tidak menggunakan sedotan plastik.
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR