Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Mall MGK Kemayoran Sudah Berusia 13 Tahun, Ini Hal Menarik Lainnya!

Rizky Septian - Kamis, 7 Februari 2019 | 18:30 WIB
Mall MGK Kemayoran, sentra otomotif berkonsep mall di bilangan Kemayoran, Jakarta Pusat
Rizky
Mall MGK Kemayoran, sentra otomotif berkonsep mall di bilangan Kemayoran, Jakarta Pusat

GridOto.com - Bagi kamu yang doyan belanja kebutuhan mobil, pasti sudah enggak asing lagi dengan MGK Kemayoran.

Beberapa waktu lalu GridOto.com berkesempatan untuk berbincang dengan Ronny Martinus, Event & Promotion Manager Mall MGK Kemayoran, nih.

Kami berbincang berbagai hal menarik mengenai MGK Kemayoran, dari sejarahnya sampai para pedagangnya.

(Baca Juga : Mall MGK Kemayoran, Sentra Belanja Keperluan Mobil Tanpa Panas-panasan)

Yuk, simak aja langsung!

MGK Kemayoran sudah berumur 13 tahun

MGK Kemayoran didirikan atau melakukan soft launching pada Desember 2005.

Kawasan MGK Kemayoran ternyata tidak berdiri sendiri sebagai sebuah mal, melainkan merupakan superblok.

Malnya sendiri pada awalnya merupakan mal teknik dan otomotif.

(Baca Juga : Selain Flyover Cengkareng B, Flyover Kodim Kemayoran Juga Alami Pergeseran)

“Luas lahannya sekitar 5,6 hektar, yang terdiri dari mal, kanto (kantor-toko), office tower, dan hotel. Untuk pusat otomotifnya sendiri, terletak di bagian mal,” ujar Ronny.

Para pedagang merupakan pindahan dari sentra otomotif di sekitarnya

Sebelum Mall MGK Kemayoran berdiri, sudah ada sentra otomotif lainnya yang lebih dulu eksis, sebut saja Pasar Mobil Kemayoran (PMK) yang terletak tidak jauh.

Sebagai sebuah sentra otomotif baru, tentu MGK Kemayoran gencar melakukan promosi pada saat itu, untuk menjaring pedagang dan pengunjung.

Awalnya, para tenant di MGK sebagian besar berasal dari pusat onderdil Atrium Senen dan Pasar Mobil Kemayoran.

(Baca Juga : Flyover Jalan Industri Kemayoran Alami Keretakan, Dishub Lakukan Penjagaan)

Para pedagang tersebut ada yang melakukan ekspansi dan ada juga yang memang pindah permanen ke MGK.

“Pada tahun-tahun tersebut, PMK diisukan akan ditutup. Pedagang di sana ada yang melakukan ekspansi, agar kalau nanti PMK benar ditutup, mereka sudah punya tempat baru,” terang Ronny.

MGK punya sekitar 1.000 tenant

Pada saat itu, promosi MGK sendiri masih dilakukan secara konvensional.

“Promosi dilakukan dengan cara menyelenggarakan event, pasang iklan di surat kabar dan radio, pokoknya masih konvensional. Event yang diselenggarakan tentu berhubungan dengan otomotif, seperti ban, aksesori, spare part, atau mobil dari berbagai brand,” papar Ronny.

(Baca Juga : Perluas Jaringan, Venom Buka Store Baru di Kemayoran)

Kini, MGK memiliki 600 tenant untuk sektor otomotif dan jika digabung dengan sektor elektronik dan sebagainya, MGK punya sekitar 1.000 tenant.

Jumlah tersebut sudah termasuk tambahan sekitar 100 tenant importir otomotif, yang pada awal 2018 lalu, pindah dari kawasan Muzatek, Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Editor : Fendi

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Momen Spesial, Tol Probowangi Dibuka Gratis Pada Akhir 2024 dan Awal 2025

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa