GridOto.com - Unik banget cara menghilangkan suara berdecit dan kampas rem enggak gigit yang satu ini.
Enggak hanya dibersihkan, tapi di trik ini kampas rem malah dibakar.
Cara ini juga bisa dilakukan di mana saja, termasuk di rumah.
Oya, alat dan bahan yang dibutuhkan tabung gas portable berserta torchnya, sikat gigi atau sikat dan sabun colek.
(Baca Juga : Anak '90-an Masih Ingat Enggak? Ini Deretan Motor Andalan Kamen Rider)
"Tapi sebelumnya dibakar, bersihkan dulu kampas rem dengan sikat dan air sabun colek," buka Zainul Furqon, mekanik Banewmas Motor kepada GridOto.com.
Oya, trik ini cuma bisa dilakukan untuk kampas rem yang masih tebal ya sobat.
Kalau sudah tipis lebih baik diganti dengan yang baru.
Oke lanjut, Setelah disikat dengan air sabun, nanti terlihat kotoran baik lumpur debu maupun sisa kampas yang berwarna coklat.
(Baca Juga : Banyak Lebihnya, Pengguna Suzuki GSX 150 Pakai Kabel Kopling Ini)
"Nah, kotoran-kotoran itu yang bisa juga menyebabkan suara berdecit saat mengerem," sahut pria yang membuka bengkel di Jalan Telaga RT.13/RW.9, Pekayon, Ps. Rebo, Jakarta Timur.
Sabun colek dipercaya bisa mengangkat kotoran-kotoran yang sering nempel di kampas rem.
Enggak cuma debu, lumpur, oli atau minyak juga bisa hilang dengan sabun colek.
"Setelah bersih, baru kita mulai proses pembakaran kampas rem," tambah pria yang suka ngebanyol ini.
(Baca Juga : Mantap! Satlantas Polres Metro Jakbar Adakan Safety Riding Bareng IML)
Api yang dikeluarkan oleh torch difokuskan di bagian brake shoe atau kampas rem.
"Cara ini bisa menghilangkan oli atau minyak-minyak yang enggak hilang ketika digosok dengan sabun cuci tadi," ujar Zainul Furqon.
"Oli atau minyaknya akan menguap karena panas," tambahnya.
Dengan kampas rem di bakar maka gejala rem berdecit dan kurang pakem hilang.
(Baca Juga : Toyota C-HR VS Mazda CX-3, Siapa Yang Unggul Soal Performa?)
Intinya, dibakar untuk menghilangkan oli dan minyak yang menempel di kampas rem dan tidak hilang hanya dengan dicuci.
"Memang enggak langsung kerasa, mesti dipakai jalan atau tunggu minimal 1 sampai 2 hari," Tegasnya.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR