Dibandingkan menyalahkan Kimi karena kegagalan Ferrari di 2018, Brawn lebih mengkritik Vettel sendiri.
"Aku tidak tahu gerakan dan ikatan di tim atau hubungan Vettel dengan tim dan gimana cara kerjanya, tapi ada beberapa kesalahan, memang sial, tapi bisa karena pembalapnya hal itu terjadi," sambung Brawn.
"Tim terlihat membuat beberapa kesalahan teknis di beberapa balapan, dan mereka mengulanginya lagi atau mereka ganti ke spek mobil yang lebih lama untuk main aman," imbuhnya.
Brawn membandingkan dengan apa yang bakal dilakukan pembalap andalannya dulu, Michael Schumacher.
(Baca Juga : Sudah Pensiun, Fernando Alonso Tetap Mau Kok Naik Mobil McLaren F1)
Menurut Brawn, Michael melakukan sesuatu yang tidak dilakukan Vettel.
"Sebagai pembalap, kau tidak bisa berperilaku seperti penumpang kendaraan umum," tegasnya.
"Lihat saat aku di Ferrari, jika kami menemukan hal yang mengkhawatirkan, Michael akan mengetuk pintu rumahku dan membicarakannya, dan menghabiskan waktu dengan para mekanik sampai membuatnya nyaman," jelasnya.
Hal-hal semacam itu diyakini Brawn akan membuat semua di tim punya prespektif baru.
Dan hasilnya bakal bagus.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | planetf1.com |
KOMENTAR