Selain itu, RC Valve juga berhubungan dengan komponen kelistrikan seperti aki dan kiprok.
Cara kerjanya, putaran mesin akan dideteksi oleh CDI, kemudian sinyal tersebut dikirimkan ke motor servo untuk menentukan besaran katup lubang buang sesuai dengan kondisi putaran mesin.
Oleh karena itu, komponen kelistrikan menjadi hal yang harus diperhatikan agar RC Valve dapat bekerja secara optimal.
"Karena sistem kerjanya memakai banyak perangkat elektronik, perlakuannya lebih khusus. Terutama pada sistem kelistrikan. Banyak pemakai NSR 150 yang RC Valve-nya rusak, karena masalah kelistrikan yang tidak terdeteksi. Kalau sudah rusak, biaya yang dikeluarkan tidak sedikit," wanti Tommy.
Enggak cuma bikin motor kencang, teknologi RC Valve ini juga membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih irit.
Ini karena adanya kesesuaian antara akselerasi motor dengan bahan bakar yang disemburkan.
Lalu, apa yang menyebabkan RC Valve alami kerusakan?
"Penyebabnya itu kiprok. Kalau kiproknya rusak, dia akan overcharge atau justru akan mengalami drop. Kalau drop, motor akan mati. Kalau overcharge, akan membuat komponen kelistrikan lainnya konslet dan terbakar," lanjut Tommy.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
KOMENTAR