(BACA JUGA: Baterai Gesits Bisa Dibeli Layaknya LPG. Tinggal Tukar, Lanjut Gas!)
Pertamina sebagai perusahaan energi telah melakukan persiapan dan bertransformasi untuk menjalankan bisnis energi yang baru ini.
Saat ini Pertamina bekerja sama dengan sejumlah lembaga riset untuk menjawab tantangan industri baterai.
Khususnya pada peningkatan kapasitas battery lithium ion dan peningkatan aspek keamanannya.
“Pertamina juga telah menyampaikan komitmennya untuk mengembangkan battery energy storage," terang Heru.
(BACA JUGA: Indonesia Siap Jadi Produsen Baterai Kendaraan Listrik Ke-4 di Dunia)
"Dan punya keinginan untuk menjalin strategic partner yang bisa menginisiasi bisnis ini di Indonesia,” katanya lagi.
Adapun rencananya, Pertamina telah menyiapkan pilot project Green Energy Station, atau stasiun pengisian baterai umum yang akan melayani masyarakat.
Tak hanya di Green Energy Station, pada perkembangannya outlet retail Pertamina juga bisa melayani pengisian bahan baterai.
“Pertamina akan menjadi garda terdepan untuk bisa melayani masyarakat. Nantinya akan lebih banyak lagi tempat masyarakat untuk bisa charging baterai sepeda motor,” tutupnya.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR