4. Engine mounting bagian belakang juga ikut dibongkar. Karena letaknya yang cukup dalam, gunakan kunci sok yang dapat disambung agar menjangkau bagian engine mounting, ukuran kunci yang digunakan 14 mm dan 17 mm
5. Setelah menjangkau rack steer-nya, perhatikan kekencangan bautnya. Jika terlalu longgar, kencangkan dengan menggunakan kunci 14 mm dengan menggerakkan ke kanan dan ke kiri
6. Namun jika saat digerakkan ke kiri dan kanan terdengar bunyi klek, maka bagian damper-nya sudah aus, disarankan untuk menggantinya
7. Setelah selesai, pasang kembali komponen kaki-kaki dengan proses sebaliknya
Selain itu, khusus rack steer yang sudah menggunakan sistem power steering dengan motor elektris (electronic power steering), jika pergerakan gigi sudah aus akan mengakibatkan pembacaan sensor gerak menjadi ngawur.
Jika didiamkan, lama kelamaan akan merembet ke peranti lain seperti sensor electronic power steering-nya.
Indikasi awal biasanya setir jadi ‘loss’ atau dapat berputar, tetapi berat karena tidak mampu menyokong pergerakan setir.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Otomotifnet |
KOMENTAR