(BACA JUGA: Blast From The Past! Volkswagen Schwimmwagen, VW Kodok Sejati yang Bisa Berenang)
Desainnya juga lebih aerodinamis dan membulat yang tampaknya terinspirasi dari sportscar asal Italia.
Tak heran banyak yang menjuluki Toyota MR2 (W20) sebagai "Baby Ferrari" atau "Poors Man's Ferrari".
Untuk pilihan mesin Toyota MR2 (W20) ada 3, yaitu 2.200 cc 5S-FE (W21), 2.000 cc 3S-GE (W20), dan 2.000 cc turbo 3S-GTE (W20).
Pilihan transmisinya masih sama dengan pendahulunya, yaitu 5-speed manual dan 4-speed otomatis.
Toyoto MR2 (W20) ini punya beberapa model spesial seperti TRD2000GT, TOM'S T020, dan SW20 Spider.
Toyota MR2 (W20) ini juga menjadi mobil andalan di arena balap turing Jepang (JGTC) periode 1998-1999.
Generasi ketiga (W30) meluncur pada 1999.
Namun, di Jepang ia tidak lagi dipanggil Toyota MR2, tapi disebut Toyota MR-S.
Sementara untuk pasar di luar Jepang dipanggil Toyota MR2 Spyder dan Toyota MR2 Roadster.
Toyota MR2 generasi ketiga ini dimensinya lebih kecil dibanding model sebelumnya dan kehilangan lampu popupnya yang ikonik (pun intended for Kpop lover).
Namun, handling-nya lebih lincah dan mampu berakselerasi lebih kencang.
Ia cuma memakai satu jenis mesin, yaitu 1ZZ-FED yang bertenaga 138 dk.
(BACA JUGA: Blast From The Past! Honda CBX125F, Motor Satu Silinder yang Pakai 2 Karburator)
Mesin ini dikombinasikan dengan transmisi manual 5-speed, manual 6-speed (Eropa), dan sequential manual 6-speed.
Sayangnya, penjualan global model ini tidak terlalu bagus sehingga membuat Toyota menghentikan produksi Toyota MR2 (W30) pada 2007.
Tapi setidaknya sekarang kamu jadi tahu deh mobil di video klip Solo Jennie BLACKPINK ternyata salah satu sports car Toyota yang cukup lejen yaitu Toyota MR2, hehehe...
| Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
KOMENTAR