Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Blak-blakan Harun Sjech: Gesits Cuma Ambil Porsi Sedikit, Industri Spare Part Enggak Perlu Khawatir

Dio Dananjaya - Senin, 19 November 2018 | 16:05 WIB
Harun Sjech CEO PT Gesits Technologies Indo
Agus Salim/GridOto.com
Harun Sjech CEO PT Gesits Technologies Indo

“Enggak lah, kami kan hanya jual 50 ribu setahun. Total market kan 6 juta, artinya masih ada 5,95 juta. Masa kami enggak bisa dikasih hidup? Kalau enggak mah keterlaluan Bos,” ujarnya.

Ia juga berujar, dari 6 juta unit penjualan sepeda motor di Indonesia yang terjual itu hampir 99 persen didominasi oleh merek-merek Jepang.

Harun membandingkan dengan beberapa negara penjual sepeda motor terbanyak di dunia.

“Di India 25 juta unit setahun. Brand paling besar di sana Hero, bukan Honda. Dulu sempat gabung, tapi sekarang pisah. Hero nomor 1, Honda nomor 2. Nah merek Indianya juga ada, Mahindra, Bajaj, TVS, macam-macam,” jelasnya.

“Di Cina, merek Cina semua yang pimpin pasar. Ada juga Jepang, tapi porsi buat industri nasional ada,” lanjut Harun.

Hal ini berbeda sekali dengan Indonesia sebagai pasar sepeda motor terbesar nomor 3 di dunia, yang enggak ada merek lokalnya.

“Paten kita enggak punya, engineer kita cuma buat merakit, terus kapan berubahnya? Mau gini terus? Sudah cukup kali dijajahnya,” tutup Harun.

Editor : Hendra

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Waduh, Ducati Sengaja Sembunyikan Info Motor Baru dari Fabio Di Giannantonio

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa