“Terpasang berdampingan dengan ECU bawaan motor. Piggyback bisa mengatur beberapa parameter seperti pasokan bensin dan rpm limiter pada mesin motor,” jelas Harel Rahman, distributor produk Speedsparks kepada GridOto.com di Bekasi, Jawa Barat.
Tidak selengkap ECU stand alone, namun piggyback punya harga yang lebih murah.
Sedangkan O2 open looper, fungsinya hanya mengatur debit bensin yang masuk ke ruang bakar.
(BACA JUGA: Dijual Bebas, Berapa Harga Minyak Rem Canggih MotoGP?)
“Nah open looper gunanya untuk memanipulasi bacaan sensor O2 di knalpot sebelum diterima oleh ECU motor,” lengkapnya.
Selain itu, proses setting open looper terbilang sederhana karena cukup memutar saklar pada bagian atas modul.
Itulah penjelasan singkat mengenai fungsi dasar dari ketiga sistem elektronik aftermarket untuk motor injeksi.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR