(BACA JUGA: Video Gempa Donggala, Jembatan Palu IV Primadona Sulawesi Tengah Roboh)
Untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar industri, diutamakan suplai kepada PLN, TNI dan Polri.
Alternatif suplai akan diluncurkan melalui TBBM Poso, Moutong, Toli-Toli dan Pare Pare.
Untuk Elpiji, alternatif suplai ke Palu rencananya dilakukan melalui SPPEK Tri Ariesta dari Gorontalo, juga dari Depot LPG Makassar dan Terminal LPG Bosowa.
"Telah disiagakan SPPBE alternatif yakni PT Mitra Utama, PT Nubuwwa Saltika, PT Pare Elpiji, dan PT Permata Alam Sulawesi serta pengiriman 150 tabung LPG 50 kilogram dari SPPBE Makassar," kata Roby.
Sedangkan untuk Avtur, rencananya dilakukan alih suplai ke DPPU Mutiara melalui TBBM Makassar, TBBM Gorontalo dan TBBM Luwuk.
(BACA JUGA: Gempa di Donggala, Toyota Masih Kesulitan Pantau Jaringan Dealernya)
Penyaluran rencananya dilakukan melalui mobil tangki avtur dengan memperhatikan kondisi akses jalan. Selain melakukan upaya alternatif penyaluran energi ke wilayah Sulawesi Tengah, Pertamina juga akan memberangkatkan tim relawan yang membawa bantuan logistik dan medis.
"Siang ini kami akan memberangkatkan beberapa tim relawan dari Makassar, Poso dan Gorontalo untuk membantu korban, termasuk pekerja, keluarga dan operasional Pertamina," kata Roby. "Kami juga terus berkordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk membantu penanganan korban dan sarana dan fasilitas pasca gempa,” Tutup Roby.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Pertamina Siapkan Alternatif Pasokan BBM dan Elpiji untuk Sulawesi Tengah
Editor | : | Anton Hari Wirawan |
KOMENTAR