Kekhawatiran yang lain, masih menurut Yus, adalah mutu campuran biodiesel dengan kualitas yang kurang baik akan menimbulkan bakteri.
"Bakteri inilah yang bisa menyebabkan campuran nabati dan diesel terpisah, muncul endapan yang akan menyumbat filter bahan bakar," ujar doktor lulusan Jerman ini.
(BACA JUGA: Biodiesel, Ini Asal Mula dan Penemunya)
Yus melanjutkan, walau begitu biodiesel B20 ini paling bagus digunakan untuk kendaraan yang dipakai harian.
"Tinggal dari komitmen pemerintah untuk mengawal dan menjaga kualitas biodiesel B20 agar tidak merugikan banyak pihak," lanjut Yus.
Yus mencontohkan aplikasi biodiesel B20 yang sudah lama digunakan di Amerika Serikat.
"Tidak ada masalah sampai sekarang di sana untuk industri otomotif yang menggunakan B20," tutupnya Yus.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR