Yang bermaksud untuk membantu Bung Hatta mobilisasi perjuangan di samping menghindari perampasan dari pihak Pendudukan Jepang di Indonesia.
Menariknya lagi, mobil itu sempat berpindah tangan.
Oleh pemilik yang baru, mobil tersebut dijadikan angkutan umum (oplet).
(BACA JUGA: Empat Modifikasi Motor Kece Karya Anak Bangsa, Indonesia Banget Sob)
Namun, Hatta membelinya kembali dan merestorasinya dengan bantuan pengusaha Hasyim Ning.
Pada tanggal 20 Agustus 1975 Bung Hatta menyerahkan mobil ini kepada Dewan Harian Nasional 45 untuk dijadikan koleksi di Museum Gedung Joeang Menteng, Jakarta Pusat.
Nah, makin tambah ilmu sejarah kamu kan, Sob?
| Editor | : | Fendi |
| Sumber | : | auto.howstuffworks.com,klasika.kompas.id |
KOMENTAR