"Kami memiliki beberapa nama di daftar, kupikir Bradley Smith adalah salah satunya, nama lainnya adalah Jonas Folger," ungkap Rossi.
Valentino Rossi merasa keduanya sudah cukup mengeri mengenai motor Yamaha.
Bradley Smith empat tahun menaiki YZR-M1, yakni pada 2013 hingga 2016 dan pernah berada di posisi 6 besar klasemen akhir.
Jonas Folger pada 2017 lalu membalap bersama Tech3 dengan YZR-M1 meskipun akhirnya mundur di musim 2018 ini.
(BACA JUGA: Valentino Rossi Ungkap Dua Kesalahan Besar Yamaha)
Nah, di bagian ini ternyata Maverick Vinales tidak terlalu setuju.
"Aku tidak tahu siapa yang bisa kudukung," ujar Maverick Vinales.
"Jonas Folger akan sangat bagus, karena dia sudah tahu motornya dan sangat cepat," tambah Vinales.
Tapi dirinya tidak merasa Jonas Folger layak menjadi test team Yamaha.
"Akan sangat bagus memilikinya sebagai test team, tapi kupikir Jonas tidak layak berada di test team karena dia lebih layak berada di MotoGP World Championship," imbuh Vinales.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR