Sayang tidak ada pengaturan sandaran (reclining) jok belakang untuk menyesuaikan posisi yang diinginkan penumpang belakang.
Ini penting karena sang empu mobil ini, besar kemungkinan duduk di jok belakang dan membiarkan supir yang duduk di jok pengemudi.
Untunglah sudut sandaran itu cukup rebah sehingga tetap mampu menghadirkan suasana yang santai.
Soal kekedapan kabin, E 200 ini sudah termasuk senyap layaknya Mercedes-Benz lainnya.
Meski saat kami ukur, di kecepatan konstan 60 km/jam road noise yang dihasilkan adalah 61 dB dan itu lebih tinggi dari rival terdekatnya, BMW 520i Luxury Line yang mencetak 54,7 dB.
Sehingga jika ditanya tentang bagaimana kenyamanan Mercedes-Benz E 200 Avantgarde? Jawabannya tentu saja masih sebaik itu.
Video komparasi Double Cabin silakan klik di sini:
Editor | : | Trybowo Laksono |
KOMENTAR