"Honda menjadi pilihan bagus, tapi komunikasi kami dengan mereka kurang benar," kata Johann Zarco.
Saat itu Johann Zarco mengaku sudah mencapai kesepakatan dengan KTM.
Tapi pihaknya tidak mau mengumumkan ke publik secara prematur.
Setelahnya, Johann Zarco mengaku sudah kembali mendatangi Honda untuk meluruskan komunikasi.
(BACA JUGA: Breaking News: Yamaha Resmi Umumkan Tim Satelit untuk MotoGP 2019)
"Aku datang langsung ke Alberto Puig, menjelaskan pandanganku dan meminta maaf padanya, karena seluruh rencana berakhir sedikit canggung," tambahnya.
Terlepas dari berbagai opsi itu, Johann Zarco sudah menaruh kepercayaan pada KTM.
"Mereka didukung oleh Red Bull, dan selama dua tahun mereka sudah bekerja dengan sukses," kata Zarco.
"Untuk sekarang mereka tidak di depan, tapi aku punya keberanian untuk mencoba," imbuhnya.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | Speedweek.com |
KOMENTAR